Walikota Kotamobagu Ir. Hj. Tatong Bara menyerahkan simbolis Banpres Usaha Mikro kepada perwakilan penerima tahap pertama beberapa pekan lalu.

KOTAMOBAGU – Sebanyak 674 pelaku usaha mulai menikmati bantuan dari Pemerintah Pusat. Adapun bantuan yang dimaksud merupakan Banpres Produktif Usaha Mikro (BPUM) dengan nilai Rp 2,4 juta yang disalurkan ke rekening masing-masing penerima melalui Bank BRI.

Kabid Koperasi dan UKM, Disdagkop-UKM Kotamobagu, Meiva Najoan mengatakan, yang cair 674 pelaku usaha. Dan ini adalah tahap kedua di Kota Kotamobagu dan Nasional sudah SK ke 14. “Silahkan gunakan anggaran tersebut untuk peningkatan usaha di Kota Kotamobagu,” ujar Meiva.

Kabid menjelaskan BPUM atau Bantuan Presiden (Banpres) Produktif untuk meningkatkan produktivitas para pengusaha UMKM di tengah adaptasi kebiasaan baru atau Pandemi Covid-19.

“Banpres produktif didistribusikan kepada pelaku UMKM merupakan salah satu stimulus yang diberikan pemerintah kepada masyarakat khususnya pelaku usaha kecil. Sehingga diharapkan pelaku usaha lebih bersemangat dalam meningkatkan usahanya,” tambah Kabid.

Adapun yang dinyatakan lolos administrasi dan telah diinput ke Perwakilan BPKP Provinsi Sulut sebanyak 7.620 pelaku usaha baik dari pendaftaran pertama 6.271 maupun kedua 1.349.

“Sedangkan yang sudah cair sebanyak 1.062 pelaku usaha baik tahap pertama 388 dan tahap kedua baru-baru ini sebanyak 674,” tuturnya.

Ia menjelaskan, BPUM senilai Rp 2,4 juta yang akan dicairkan melalui Bank BRI. “Para penerima hanya membawa foto copy KTP, Kartu Keluarga dan membawa materai 6000 sebanyak 1 lembar,” pungkasnya. (mrt)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini