ZONATOTABUAN – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong) menggandeng Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dukcapil) menggelar rapat koordinasi (Rakor) terkait data pemilih Pilkada serentak tahun 2024, bertempat di Hotel Sutanraja Kotamobagu, Kamis, 18 Juli 2024.

Rakor yang digelar bersama PPK se Kabupaten Bolmong terkait tindak lanjut data TMS, pindah masuk keluar dari KPU RI untuk pemilihan kepala daerah (Pilkada) serentak tahun 2024 di Sulawesi Utara.

Rakor tersebut dipimpin langsung Komisioner KPU Bolmong Divisi Perencanaan Data dan Informasi Jalaludin Kosasi, serta didampingi Komisioner Divisi Hukum dan Pengawasan Yohanes Tumengkol, serta dihadiri langsung Kepala Dinas Dukcapil Irlansyah Mokodompit.

Kegiatan ini berlangsung hari kamis 18 Juli sampai Jumat 19 Juli 2024, yang bertujuan untuk menindak lanjuti data TMS, pindah masuk keluar dari KPU RI untuk pemilihan kepala daerah serentak tahun 2024 di Sulawesi Utara, KPU Bolmong bersama PPK.

Komisioner Jalaludin Kosasi pada kesempatan tersebut, menyampaikan bahwa Rakor ini untuk menindak lanjuti dari Rakor KPU di Provinsi.

Di mana Jalaludin mengatakan begitu pentingnya Rakor ini, karena merupakan dasar pelaksanaan Pilkada nanti.

“Karena dasar data ini juga akan digunakan untuk melaksanakan sosialisasi di masyarakat,” ujarnya.

Selain itu lanjutnya, karena sesuai petunjuk dari KPU RI kita harus segera menuntaskan hasil Coklit sebelum berakhir nanti.

Dalam upaya menuntaskan hasil Coklit sebelum batas waktu yang ditetapkan oleh KPU RI, sehingga memandang pentingnya keseriusan dalam mengikuti Rakor yang diselenggarakan.

“Ini penting mengingat data pemilih untuk Pilkada serentak tahun 2024. Sehingga perlu kita seriusi bersama, agar DPT sudah sesuai dan untuk penyiapan logistik pada Pilkada 27 November nanti,” jelas Jalaludin Kosasi.

Untuk itu, diminta kepada seluruh PPK benar-benar memperhatikan kegiatan hari ini, untuk selanjutnya disampaikan ke PPS.

“Biar semuanya bisa tuntas dan selesai dengan baik, bahkan sebelum selesai pelaksanaan Coklit oleh Pantarlih,” ungkapnya.

Ia juga meminta kerja sama seluruh instansi terlebih, terkhusus Dinas Dukcapil Bolmong.

“Persoalan data ini bukan hanya tanggungjawab divisi data saja, harus menjadi tanggungjawab bersama. Ini merupakan pekerjaan rumah kita semua. Olehnya, saya berharap pada momen ini apa yang ditemui di lapangan bisa di sharing langsung dengan dukcapil,” tambahnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Dukcapil Bolmong Irlansyah Mokodompit mengatakan soal data pihaknya sedang melakukan langkah jemput bola.

Bahkan, ia katakan timnya tak tanggung-tanggung turun ke sekolah bagi pemilih pemula.

“Kami menargetkan, akan menuntaskan secepatnya untuk perekaman e-KTP. Bahkan semuanya tuntas seratus persen,” pungkasnya.

Perlu diketahui jumlah penduduk Kabupaten Bolmong sebanyak 254.945 jiwa. Sedangkan dari wajib pilih 196.471 jiwa yang terekam sebanyak 173.421 jiwa. ***

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini