ZONATOTABUAN – Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong) kembali di guyur hujan dengan intensitas tinggi di sebagian besar wilayah pada Selasa, 13 Agustus 2024.
Hujan yang mengguyur Kabupaten Bolmong, kembali meninggalkan kisah menyedihkan yakni sebagian wilayah terdampak banjir.
Dari data yang disampaikan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bolmong, mencatat sebanyak sembilan desa yang terdampak banjir.
Adapun wilayah yang terdampak banjir yakni Kecamatan Dumoga di Desa Toruakat dan Desa Pusian. Kecamatan Dumoga Timur di Kelurahan Imandi, Desa Tonom dan Desa Mogoyunggung Satu.
Sedangkan, Kecamatan Lolayan di Desa Tanoyan Utara, Desa Tanoyan Selatan, Desa Mengkang dan Desa Mopusi.
Kepala BPBD Bolmong Sugi Arto Banteng mengatakan, bahwa curah hujan yang tinggi terjadi di Kabupaten Bolmong sejak tanggal 12 hingga sekarang (13 Agustus 2024) menyebabkan kapasitas atau debit air sungai naik, sehingga masuk ke pemukiman masyarakat dan merendam beberapa rumah.
Tak hanya itu, hujan deras mengguyur wilayah Kabupaten Bolmong dan air sungai menjadi naik, mengakibatkan satu jembatan putus di jalan perkebunan Desa Mopusi Kecamatan Lolayan.
BPBD bersama instansi terkait langsung menurunkan Personil TRC-PB untuk melakukan kaji cepat di wilayah terdampak banjir.
Luapan air masih merendam pemukiman dengan tinggi bervariasi antara 50 centi meter hingga 1 meter.
Mengenai peristiwa tersebut, Penjabat (Pj) Bupati Bolaang dr. Jusnan Calamento Mokoginta MARS menginstruksikan jajarannya untuk melakukan langkah cepat dalam menangani banjir.
“Pak Kepala BPBD koordinasikan dengan Camat dan Sangadi wilayah terdampak secara intensif baik data-data maupun penanganan cepat yang dapat dilakukan saat ini. Bapak Ibu Assisten sama-sama dengan Pimpinan OPD terlibat aktif seperti banjir yang kemarin,” pungkasnya.***
