ZONA TOTABUAN – Pemerintah Kota (Pemkot) Kotamobagu melalui Tim Kerja Relokasi Pasar memperkecil area pos penyekatan akses masuk ke eks Pasar Serasi, dari 12 pos menjadi 3 pos.
Hal ini disampaikan Kepala Dinas Perhubungan Kota Kotamobagu, Usmar Mamonto. Menurutnya, hal ini dilakukan setelah mempertimbangkan hasil evaluasi Tim Kerja Relokasi Pasar terhadap penyekatan yang dilakukan sejak 4 Agustus lalu.
“Sudah hampir 3 minggu kami melakukan penyekatan di 12 pos, hasil evaluasi Jumat kemarin kami akan memperkecil area penyekatan menjadi 3 pos utama agar lebih efektif dan efisien,” ujar Usmar.
Dikatakannya pengurangan pos penyekatan ini menyusul batas waktu yang diberikan Tim Kerja Relokasi kepada para pedagang yang masih bertahan di eks Pasar Serasi untuk mengosongkan lokasi ini sebelum hari Rabu, 24 Agustus 2022.
“Kami akan lebih fokus untuk penanganan eks Pasar Serasi. Kami memberikan waktu sebelum tanggal 24 Agustus. Kami mohon kerjasama para pedagang yang masih ada didalam dan terus melakukan aktivitas jual beli agar segara keluar dan mengosongkan lokasi ini,” ucapnya.
Selain 3 pos penyekatan yang akan mulai beroperasi Selasa, 23 Agustus, Tim Kerja Relokasi juga akan menambah 1 pos pengamanan tepat di depan pintu masuk eks Pasar Serasi.
“Kami bersama TNI Polri dan Satpol PP akan lebih menambah pengetatan mobilitas barang dan orang untuk masuk ke eks Pasar Serasi, karena jelas lokasi ini bukan lagi pasar,” pungkas Usmar. (“/Mur)