ZONA TOTABUAN – Pemerintah Kota (Pemkot) Kotamobagu menyalurkan bantuan kepada korban kebakaran yang terjadi di Kelurahan Motoboi Besar, Kecamatan Kotamobagu Timur, Kotamobagu.
Bantuan tersebut diserahkan langsung oleh Asisten III Agung Adati, Asisten I Nasli Paputungan dan Kepala BPBD Kotamobagu Alfian Hassan.
Kepala BPBD Kotamobagu, Alfian Hasan, mengatakan bahwa setelah menerima informasi kebakaran rumah di Kelurahan Motoboi Besar, BPBD bersama Dinas Sosial langsung menyiapkan bantuan logistik untuk segera disalurkan kepada korban.
“Dengan rasa empati yang sangat mendalam, atas petunjuk Ibu Wali Kota melalui Pak Assisten III Pemkot Kotamobagu, kepada OPD terkait yaitu BPBD dan Dinas Sosial untuk segera menyiapkan bantuan untuk meringankan beban dari anggota keluarga yang terdampak akibat musibah kebakaran di Kelurahan Motoboi Besar,” ujar Alfian.
Adapun bantuan logistik yang disalurkan berupa, beras, makanan siap saji, air mineral, ikan kaleng, susu, pakaian untuk dewasa dan anak-anak serta bahan-bahan lainnya.
Alfian juga mengimbau kepada masyarakat untuk selalu berhati-hati dalam menggunakan kapasitas listrik yang tersedia.
“Jangan melebihi pemakaian listrik yang tidak sesuai kapasitasnya, sebab bisa berakibat naik panas pada jaringan dan berimbas pada terjadinya kebakaran,” imbaunya.
Selain itu, lanjut Alfian, apabila meninggalkan rumah agar memastikan rumah dalam keadaan safety atau aman dari bahaya arus pendek listrik.
“Apabila meninggalkan rumah, diimbau agar mencabut cok atau stop kontak yang masih tersambung di aliran listrik, agar rumah dalam keadaan aman dari bahaya kebakaran,” terangnya.
Sementara itu, Rio Tunggali, pemilik rumah yang terbakar di Kelurahan Motoboi Besar, menyampaikan ucapan terima kasih kepada Pemerintah Kotamobagu atas bantuan yang telah diberikan.
“Alhamdulillah, terima kasih banyak kepada Ibu Wali Kota Tatong Bara atas bantuannya kepada keluarga kami, insha Allah senantiasa dimudahkan segala hajat dunia dan akhirat, syukur moanto,” ucap Rio Tunggali.
Diduga kebakaran akibat terjadinya korsleting listrik di rumah tersebut. Dari data yang diterima, kerugian material atas kebakaran ini mencapai 96 juta rupiah. (*/MUR)