ZONA BOLSEL– Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, Hj. Rante Hattani, S.Pd, M.Si, menutup secara resmi Bimbingan Teknis (Bimtek) yang berlangsung selama 5 hari terkait Optimalisasi Fungsi Tim Pencegahan dan Penanganan Kekerasan (TPPK) serta Refleksi Implementasi Kurikulum Merdeka di tingkat SD dan SMP, 17 Oktober 2024.
Acara yang dihelat di Bolaang Mongondow Selatan ini bertujuan memperkuat peran guru dan staf pendidikan dalam mencegah serta menangani kekerasan di lingkungan sekolah.
Dalam sambutannya, Hj. Rante Hattani menekankan pentingnya kesadaran bersama untuk menghentikan kekerasan di lingkungan pendidikan.
“TPPK adalah garda terdepan yang menjaga keamanan dan kesejahteraan siswa. Bapak dan Ibu di sini memiliki tanggung jawab besar sebagai ujung tombak edukasi bagi siswa dan masyarakat sekitar,” ujarnya.
Ia juga menambahkan, melalui rapor pendidikan, bisa mengevaluasi indikator pendidikan. “Mari bersama kita hentikan kekerasan di sekolah-sekolah di Bolaang Mongondow Selatan. Tugas kita adalah menjaga dan melindungi anak-anak kita.”kata Rante.
Kegiatan Bimtek ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas tim TPPK dan secara signifikan menurunkan kasus kekerasan di satuan pendidikan di daerah tersebut.
Acara penutupan dihadiri oleh Asisten Bidang Ekonomi dan Pembangunan BPK, Muh. Ichsan Utiah, SH, MH, serta para kepala OPD, Camat Pinolosian Tengah, dan pejabat Dinas Pendidikan lainnya.***