ZONATOTABUAN.CO – Perkembangan kedai kopi begitu pesat di Kota Kotamobagu. Seiring dengan itu, persaingan pun ikut menjadi tantangan tersendiri di dunia usaha.
Tantangan yang dimaksud terutama dalam menyajikan rasa yang enak untuk para pengunjung atau konsumen, agar usahanya terus bertahan.
Untuk memenuhi itu, pemilik usaha perlu mendatangkan para peracik kopi yang bisa menyajikan rasa yang enak dan sempurna.
Pemerintah Kota (Pemkot) Kotamobagu melalui Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja (Dispernaker) pun menggelar pelatihan barista atau peracik kopi kepada masyarakat.
“Dengan adanya kegiatan ini, mereka yang ikut pelatihan bisa mendapatkan pekerjaan. Dengan mendapatkan pekerjaan, tentu pengangguran bisa berkurang,” ujar Kepala Dispernaker Kotamobagu Imran Golonda.
Adapun peserta yang ikut pelatihan sebanyak 20 peserta dan telah menerima materi tentang sejarah kopi, meracik hingga teknik cupping atau mengevaluasi karakteristik dari kopi.
“Jadi mereka yang ikut kegiatan ketika lulus akan berpotensi untuk direkrut sebagai barista di dalam atau luar daerah,” terangnya.
Imran berharap kepada para peserta yang ikut pelatihan bisa bertambah wawasan tentang kopi.
“Ini semua untuk masyarakat Kota Kotamobagu,” pungkasnya. (*/Murianto)
