ZONA TOTABUAN – Inspektorat Daerah Kabupaten Boltim menurunkan tim pemeriksa atau audit keuangan di 81 desa.
Tim audit tersebut akan turun secara bergantian ke desa-desa untuk melakukan pemeriksaan keuangan baik Anggaran Dana Desa (ADD), Dana Desa (DD) dan Dana Bagi Hasil (DBH), termasuk Bantuan Langsung Tunai (BLT) serta aset desa dan fisik.
Tim auditor dari Inspektorat yang akan melakukan pemeriksaan keuangan selaku Aparat Pengawas Intern Pemerintah (APIP) Kabupaten Boltim.
Kepala Inspektur Daerah Kabupaten Boltim Hardiman Pasambuna mengatakan pihaknya akan melakukan pemeriksaan selama bulan Maret ini.
“Mulai 7-28 Maret 2022 kita melaksanakan pemeriksaan di 81 desa se-Kabupaten Boltim. Untuk auditor sudah dibagi 4 (empat) tim yang turun di seluruh desa se-Kabupaten Boltim,” kata Hardiman, Kamis 10 Maret 2022.
Empat tim tersebut lanjut Hardiman, akan melakukan pemeriksaan DD, ADD dan DBH tahun anggaran 2021 serta aset desa. Dimana dalam pemeriksaan tim auditor akan mengunakan aplikasi Sistem Pengawasan Keuangan Desa (Siswaskeudes) sesuai edaran Kementrian Dalam Negeri.
“Pelaksanaan audit kita menggunakan aplikasi Siswaskeudes, sehingga seluruh dokumen pengelolaan DD dan ADD terintegrasi ke sistem aplikasi untuk mempermudah tim auditor melakukan pemeriksaan di setiap desa,” jelasnya.
Masih kata Hardiman, hasil pemeriksaan langsung di bacakan oleh ketua tim dihadapan sangadi dan pengelola ADD dan DD.“Masing-masing ketua tim auditor langsung membacakan setelah selesai pemeriksaan guna mempercepat tindak lanjut jika ada temuan,” jelasnya.
Ia mengatakan lagi, seluruh desa yang belum diperiksa agar secepatnya menyiapkan dokumen-dokumen yang diperlukan guna mempercepat pelaksanaan audit.
“Terutama Surat Pertanggungjawaban (SPJ). Begitu pun dengan penerima Bantuan Langsung Tunai (BLT) harus dihadirkan saat pemeriksaan sebagai bukti penyaluran BLT. Jadi, dokumen harus lengkap,” kata Hardiman memungkasi.***
