ZONATOTABUAN.CO – Bupati Boltim Sam Sachrul Mamonto dan Wakil Bupati (Wabup) Oskar Manoppo melakukan penandatanganan pakta integritas pembangunan zona Integritas menuju Wilayah Bebas Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih Melayani (WBBM), di Rumah Jabatan Bupati, Senin (26/7/2021).
Selain itu, ikut menandatangani pakta integritas yakni Sekda Boltim, para Asisten, dan juga dilakukan seluruh kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) beserta para Camat dilingkungan Pemkab Boltim. Serta, Pemkab Boltim juga melibatkan Tokoh Masyarakat, Pengusaha dan Wartawan dalam penandatangan zona integritas tersebut.
Bupati Boltim Sam Sachrul Mamonto mengatakan, salah satu indikator sebuah daerah dikategorikan telah melaksanakan prinsip pemerintahan yang baik, bersih dan berwibawa (Good Governance dan Clean Government) adalah apabila mampu memberikan pelayanan publik secara prima.
“Kondisi seperti itu dapat direalisasikan apabila terdapat akuntabilitas dan pertanggungjawaban hukum yang jelas, yang menggambarkan hubungan antara penggunaan keuangan negara, sumber daya manusia dengan pelaksanaan dan langkah kebijakan serta keluaran dan hasil yang dapat diwujudkan sesuai dengan bidang tugas dan fungsi masing-masing,” ujar Bupati.
Lanjut Bupati mengatakan, kesemuanya ini memerlukan adanya dukungan dari aparat pemerintah daerah yang memiliki keterampilan yang handal, bertanggung jawab, disiplin, serta memiliki moral dan integritas yang terpuji.
“Pakta integritas ini diharapkan dapat membentuk dan membina sikap mental setiap PNS, meningkatkan kinerja, juga dapat mencegah terjadinya penyimpangan termasuk dalam penggunaan anggaran pemerintah daerah yang mengarah pada terjadinya tindak pidana Korupsi, Kolusi dan Nepotisme (KKN),” tuturnya.
Adapun penandatanganan pakta integritas tersebut merupakan tindakan nyata, dan komitmen dalam mewujudkan zona integritas di wilayah Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Boltim.
Tentunya dengan adanya penandatangan tersebut, diharapkan kepada seluruh pegawai dapat memahami dan menerapkan perilaku anti korupsi, kolusi, dan nepotisme di wilayah kerjanya.
“Kita berharap ini bukan sekadar penandatangan saja tetapi betul-betul diimplementasikan baik dalam perkataan maupun perbuatan,” tegas Bupati Boltim Sam Sachrul Mamonto.
Terlebih, Bupati katakan, sama-sama telah menyaksikan penandatanganan pakta integritas berisi tujuh poin tersebut.
“Penandatanganan pakta integritas ini merupakan kesepakatan menuju WBK dan WBBM dengan menghindari bentuk-bentuk korupsi, kolusi, dan nepotisme (KKN),” tambahnya.
Sementara itu, Sekretaris Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Boltim, Rusmin Mamonto, usai melakukan penandatangan zona integritas tersebut, dirinya mengapresiasi kegiatan yang dilaksanakan Pemkab Boltim tersebut.
“Tentunya kegiatan pencanangan zona integritas ini sangat baik untuk dilaksanakan sebagai salah satu cara mencegah terjadinya praktek KKN, dan membentuk PNS yang berintegritas tinggi dan berkarakter dinamis,” ungkap Rusmin.
Sedangkan dalam pelaksanaan kegiatan terlihat, Pemkab Boltim sangat ketat menerapkan protokol kesehatan Covid-19. (Advertorial)
