ZONATOTABUAN.CO – Bupati Bolaang Mongondow Timur (Boltim) Sam Sachrul Mamonto S.Sos menerima dua penghargaan dari anak buah Presiden Republik Indonesia Ir. H. Joko Widodo yakni Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati, Jumat (3/12/2021).
Penghargaan itu yakni piagam penghargaan atas capaian opini WTP tahun 2020 dan piagam penghargaan terbaik kedua atas pengelolaan Dana Desa tahun 2021, dan telah ditandatangani langsung Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati.
Adapun dua penghargaan tersebut diserahkan langsung Wakil Gubernur Sulut Steven O.E Kandouw, saat menghadiri acara penyerahan Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA), Daftar Alokasi Transfer ke Daerah serta Dana Desa (TKDD) tahun anggaran 2022, di Gedung Keuangan Negara Manado.
Sedangkan DIPA dan Daftar Alokasi TKDD serta Dana Desa tahun anggaran 2022, langsung diserahkan oleh Wakil Gubernur (Wagub) Sulawesi Utara (Sulut) Steven O.E Kandow.
Wagub Sulut Steven O.E Kandouw mengatakan, DIPA dan daftar alokasi TKDD adalah dokumen APBN yang sangat penting untuk dijadikan acuan bagi para menteri dan pimpinan lembaga dan kepala daerah.
“Dalam melaksanakan program pembangunan untuk upaya peningkatan kesejahteraan masyarakat,” ujarnya.
Sementara itu, Bupati Boltim Sam Sachrul Mamonto usai kegiatan menyampaikan ucapan terima kasih dan apresiasi kepada Direktorat Jenderal Perbendaharaan Provinsi Sulut dan Pemerintah Provinsi Sulut, yang telah memberikan penghargaan dan menyerahkan DIPA dan Daftar Alokasi TKDD, serta Dana Desa kepada Pemkab Boltim.
“Terima kasih kepada Pemprov Sulut, Direktorat Jenderal Perbendaharaan Provinsi Sulut yang telah menyerahkan DIPA, Daftar Alokasi TKDD dan Dana Desa serta piagam penghargaan untuk Boltim,” ungkapnya.
Bupati mengatakan, tentunya ini menjadi motivasi bagi Pemerintah Daerah untuk lebih baik lagi kedepan, dalam penyajian laporan keuangan maupun pengelolaan Dana Desa.
“Selain itu, Saya juga memberikan apresiasi setinggi-tingginya kepada seluruh jajaran Pemerintah Kabupaten Boltim mulai dari Jajaran Pimpinan SKPD, seluruh ASN hingga Pemerintah Desa, yang telah berjuang bersama dalam menyajikan laporan keuangan dan pengelolaan Dana Desa yang baik,” tambahnya. (*/Murianto)
