ZONATOTABUAN.CO – Bupati Bolaang Mongondow Timur (Boltim) Sam Sachrul Mamonto terus berupaya melakukan pembenahan objek wisata.
Kali ini, Bupati bersama Staf Ahli Magdalena Wullur dan jajaran pejabat melakukan kunjungan kerja di Desa Bukaka Kecamatan Kotabunan, Kabupaten Boltim, Kamis (18/11/2020).
Kunjungan itu, untuk melihat wilayah yang memiliki destinasi wisata alam Hutan Pinus, Air Terjun Bidadari Kayaton, Cagar Budaya berupa Lesung, serta pemandangan pegunungan yang asri.
“Kita kemari untuk melihat sejauh mana pembangunannya, sarana prasarana yang telah dibuat, dan juga manfaat yang diterima oleh masyarakat,” ujar Bupati Sam Sachrul Mamonto (SSM).
Bupati mengatakan, jika pembangunan dilaksanakan dengan baik, kemungkinan besar akan adalagi bantuan dari Kementerian untuk kelanjutan pembangunan Desa Wisata.
“Pemerintah desa harus berkreasi untuk membangun Desa Wisata, apalagi Bukaka mendapatkan suntikan anggaran dari Kementerian di Bulan Agustus lalu,” jelas Bupati.
Bupati pun memuji kreasi Sangadi Bukaka perihal penyediaan jaringan internet yang bisa dimanfaatkan oleh masyarakat.
“Kemarin, Sangadi sudah berkreasi dengan membangun jaringan internet sendiri walaupun belum lengkap, namun masyarakat sudah bisa memanfaatkannya. Kami pun akan berusaha agar Kementerian Kominfo bisa mendirikan Tower disini, karena hal ini juga merupakan bagian dari visi misi kita. Seluruh masyarakat Boltim harus bisa merasakan merdeka informasi dan digitalisasi, yang pastinya bisa menggunakan internet dengan baik,” ungkapnya.
Sementara itu, Sangadi Bukaka Arfan Ibrahim menyambut baik kunjungan Bupati ini.
“Kami pemerintah desa bersama masyarakat sangat bangga atas kunjungan pak Bupati di Desa Bukaka. Kunjungan ini selain melihat kinerja pemerintah desa, juga lokus Desa Wisata,” ujar Arfan.
Dirinya menjelaskan, untuk pembangunan sarana prasarana, selain dianggarkan lewat Dana Desa, Desa Bukaka mendapatkan bantuan dari Kementerian Desa (Kemendes) sebesar Rp 600 Juta.
“Bantuan dari Kemendes ini sudah dicairkan termin pertama sebesar 70 persen, dan masih sementara menunggu pencairan termin kedua sebanyak 30 persen. Sisa anggaran 30 persen tersebut kita gunakan untuk penyelesaian pembangunan ini. Pun juga dengan program internet desa sudah 90 persen, Insya Allah pekan depan bisa 100 persen dan bisa digunakan langsung oleh masyarakat. Pembiayaan internet desa ini kita ambil dari Dana Desa,” kata Arfan.
Desa Bukaka sendiri dikenal juga dengan nama Kampoeng Talaga, berada di dataran tinggi Kotabunan, yang bisa ditempuh sekitar 10 Kilo Meter (KM) dari ibu kota kabupaten Boltim Tutuyan. Akses jalan ke Desa Bukaka ada dua yakni melewati Desa Kotabunan-Bulawan dan bisa juga lewat Desa Buyat Barat.
Sedangkan, Imran warga Boltim mengatakan, dengan mengambangkan objek wisata tentu menjadi poin penting terutama dalam meningkatkan ekonomi masyarakat sekitar.
“Boltim terkenal dengan wisatanya. Ketika wisata berkembang pasti efek positif untuk pendapatan warga sekitar mulai dari warung-warung, dan tempat makan sekitar lokasi wisata. ,” tambahnya. (*/Mur)