ZONATOTABUAN.CO – Tim Pansel JPT Pratama Kota Kotamobagu mulai merampungkan hasil penilaian 21 calon pejabat yang mengikuti sembilan jabatan yang dilelang.
Perampungan tersebut akan menentukan tiga besar calon pejabat di masing-masing jabatan eselon dua yang dilelang, untuk selanjutnya akan diserahkan kepada Walikota Kotamobagu Ir. Hj. Tatong Bara selaku Pejabat Pembina Kepegawaian (PPK).
Informasi yang diperoleh, PPK sudah memanggil Tim Pansel JPT Kota Kotamobagu untuk mempercepat jadwal pelantikan.
“Keinginan ibu TB (panggilan akrab Walikota Kotamobagu Ir. Hj. Tatong Bara, red) pelantikan dipercepat September ini,” ujar sumber.
Menyikapi hal itu, Sekretaris Daerah (Sekda) Kotamobagu Ir Sande Dodo MT mengatakan, pihaknya sedang menghitung nilai seluruh tahapan seleksi masing-masing pelamar untuk tiga besar calon pejabat di masing-masing jabatan yang dilelang.
“Pansel sementara menghitung nilai yang masuk tiga besar. Hasilnya akan dilaporkan ke ibu walikota,” ujarnya yang juga Ketua Pansel JPT Pratama Kota Kotamobagu.
Soal kapan akan diserahkan, Sande sampaikan, masih dalam proses perempungan nilai seluruh pelamar yang mengikuti lelang jabatan terbuka.
“Jika sudah lengkap, akan dilaporkan ke ibu walikota sekalian diumumkan tiga besar,” pungkasnya.
Diketahui setelah disampaikan tiga besar atau dua besar nama-nama calon pejabat terbaik kepada Walikota Tatong Bara selaku Pejabat Pembina Kepegawaiaan (PPK), selanjutnya akan ditentukan satu nama paling terbaik untuk menduduki jabatan yang dilelang. Setelah itu, Walikota Tatong Bara akan melantik dan mengambil sumpah jabatan kepada pejabat terpilih melalui rekomendasi pelantikan dari Komisi Aparatut Sipil Negara (KASN).
Sedangkan sembilan jabatan eselon dua yang dilelang yakni Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah, Inspektur Daerah, Kepala Dinas Perhubungan, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang, Kepala Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman, Kapala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil, Kepala Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja, serta Kepala Dinas Perdagangan Koperasi dan Usaha Kecil Menengah. (Murianto)
