ZONATOTABUAN.COM, KOTAMOBAGU – Kabar gembira bagi para masyarakat yang ingin ikut seleksi CPNS tahun anggaran 2019. Pasalnya masa pendaftaran online Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) khusus masyarakat yang ingin mengikuti seleksi di Kota Kotamobagu diperpanjangan hingga 27 November 2019.
Perpanjangan masa pendaftaran untuk semua formasi baik tenaga kesehatan maupun tenaga teknis di Kota Kotamobagu. Pendaftaran online melalui portal sscn.bkn.go.id yang semula ditutup hingga, Minggu (24/11) lalu, kini diperpanjang hingga 27 November 2019. Perpanjangn periode pendaftaran ini sesuai hasil konsultasi dengan Badan Kepegawaiaan Negeri (BKN), dengan maksud untuk memberikan kesempatan yang lebih luas kepada masyarakat guna mengikuti seleksi CPNS tahun anggaran 2019. “Sesuai penyampaiaan BKN, maka perlu diperpanjang masa pendaftaran dan penyesuaian jadwal seleksi CPNS 2019. Adapun perpanjangan pendaftaran online hingga 27 November 2019,” ujar Badan Kepegawaiaan, Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) Kotamobagu, melalui Kapala Sub Bidang (Kasubbid) Pengadaan dan Pemberhentian, Alfi Syahrin.
Tak hanya pendaftaran online yang diperpanjang, Alfi Syahrin katakan, termasuk pemasukkan berkas bagi pelamar yang sudah mendaftarn online secara otomatis ikut diperpanjang. “Perpanjangan pemasukkan berkas fisik ke BKPP Kotamobagu hingga 28 November 2019,” tuturnya.
Lanjutnya, masyarakat yang ingin mengikuti seleksi CPNS di Kota Kotamobagu agar memanfaatkan peluang ini.
“Masyarakat agar bisa memanfaatkan waktu perpanjangan pendaftaran secara online maupun perpanjangan pemasukkan berkas fisik di BKPP Kotamobagu,” ungkapnya.
Sementara itu, hingga 25 November 2019 pukul 12.15 wita, data yang pelamar yang sudah mendaftar online untuk formasi tenaga kesehatan dan tenaga teknis Pemkot Kotamobagu sebanyak 2.128 dengan rinciannya yakni tenaga kesehatan 1.439 orang dan teknis 689 orang. “Untuk pendaftar online 2.128. Sedangkan yang sudah memasukkan berkas fisik sesuai hasil rekapan pada Minggu (24/11) yang sudah memasukkan berkas di BKPP Kotamobagu sebanyak 1.478 orang,” pungkasnya. (**)