KOTAMOBAGU – Data Center Dinas Komunikasi dan Informasi (Diskominfo) Kota Kotamobagu selama ini telah menerima banyak serangan dari peretas.
“Setiap minggu kita menerima sekitar 36 ribu serangan. Setiap hari serangan ada yang 9 ribu dan 10 ribu,” ujar Kepala Data Center Rudy Yuanto Unu.
Lanjut Rudy, yang mencoba meretas sistem data center Diskominfo Kotamobagu tidak hanya dari lokal bahkan luar negeri juga terdeteksi.
“Ada dari Rusia, Cina, Australia, Kazakhstan, dan Argentina,” ujar Rudy.
Selain sistem data, peretas juga banyak mencoba masuk ke media sosial Diskominfo. “Kalau serangan Facebook Diskominfo itu datang dari peretas lokal. Di Kotamobagu juga ada. Namun mereka masih belajar. Terdeteksi mereka itu peretas pemula,” ujar dia.
Rudy mengatakan sistem keamanan Data Center Diskominfo Kotamobagu sudah sangat siap.
“Sesuai tingkatan, kita sudah Tier 1. Data center memiliki Tier 1. Di antaranya kita memiliki storage managemen, sistem operasi, sistem jaringan, bahkan managemen keamanan,” ujar dia.
Untuk peretas kata Rudy, dengan sistem keamanan Data Center Diskominfo Kotamobagu, sangat bisa menghadang peretas yang mencoba masuk melakukan hal yang tidak baik. (upn/mg11)
