ZONA TOTABUAN – Wakil Walikota Kotamobagu Nayodo Koerniawan, SH membuka secara resmi pelaksanaan Pelatihan Pemasaran Pariwisata bagi ASN. Kegiatan dilaksanakan di Hotel Sutan Raja Kotamobagu dan diikuti seluruh Dinas Pariwisata Se-Sulawesi Utara (12/07/2022).
Nayodo berharap kegiatan pelatihan pemasaran pariwisata bagi ASN akan dapat bermanfaat bagi sumber daya manusianya untuk memperkenalkan lebih luas Bolaang Mongondow Raya sebagai salah satu kunjungan wisata.
“Semoga kegiatan hari ini akan bermanfaat bagi ASN untuk lebih memperkenalkan Bolaang Mongondow Raya sebagai salah satu tujuan wisata di Sulawesi Utara”, kata Nayodo.
Pada kesempatan yang sama Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Sulawesi Utara Henry Kaitjily SH, mengingatkan kepada peserta pariwisata se-Sulawesi Utara akan pentingnya pelatihan ini sebagai upaya memasarkan potensi baru pariwisata di Sulawesi Utara. Industri Pariwisata mampu bertahan di masa pandemi karena mampu menggerakkan sektor lainnya.
“ini terbukti di masa pandemi sektor pariwisata mampu menggerakkan sektor lainnya,” kata Henry.
Selanjutnya Henry menjelaskan pentingnya branding sebagai serambi pariwisata di Sulawesi Utara dan beberapa wilayah telah memiliki branding tersebut, seperti di Bolaang Mongondow Utara.
Dengan melihat potensi dan karakteristik Kota Kotamobagu sebagai Kota menggerakkan yang lain secara ekonomi Kotamobagu diusulkan sebagai the heart of totabuan.
“Kota Kotamobagu dengan melihat potensi dan karateristik Kota sebagai Kota menggerakkan yang lain secara ekonomi sehingga hari ini saya mengusulkan Kota Kotamobagu menjadi the heart of totabuan,” kata Erwin.
Sementara itu Kepala Dinas Pariwisata Kota Kotamobagu, Anki Taurina Mokoginta, ST., ME., mengatakan kegiatan ini merupakan dukungan Provinsi Sulawesi Utara untuk pengembangan pariwisata di Kota Kotamobagu.
“ini adalah support dari Dinas Pariwisata Provinsi Sulawesi Utara untuk pengembangan pariwisata di Kota Kotamobagu”, ucap Anki Taurina.
Ia berharap pertemuan ini dapat membawa manfaat positif bagi pengembangan pariwisata khususnya di Bolaang Mongondow Raya dan akan menopang destinasi prioritas Pariwisata Sulawesi Utara. (*/MUR)
