KOTAMOBAGU – Pemkot Kotamobagu melalui RSUD Kotamobagi siap menangani jenazah yang akan didatangkan dari lokasi evakuasi bencana longsor, Desa Bakan.
Wakil Wali Kota Nayodo Koerniawan mengatakan, hasil musyawarah yang dipimpin oleh Deputi Operasional dan Kesiapsiagaan, BASARNAS, Mayjen TNI Budi Nugroho, bahwa hari ini (Jumat) akan dilakukan evakuasi dengan menggunakan alat berat di lokasi bencana longsor. “Sesuai penyampaiaan Pak Deputi, sudah tidak ada lagi evakuasi manual. Hari ini (Jumat) sudah menggunakan alat berat,” ujarnya mengutip pernyataan Deputi Operasional dan Kesiapsiagaan, BASARNAS.
Setelah evakuasi dilakukan, nantinya jenazah akan dibawa ke RSUD Kotamobagu. “Kami yang pasti siap untuk menangani jenazah yang akan didatangkan dari lokasi evakuasi. Kami juga telah menyediakan ruangan yang layak untuk menampung jenazah,” ungkapnya.
Sekaligus, Wakil Wali Kota katakan tenaga medis juga sudah siap dan kendaraan operasional. Selain itu, akan diturunkan personil Satpol PP sekitar 30 orang untuk membantu mengamankan lokasi kamar jenazah RSUD Kotamobagu. “Ini semua dilakukan agar proses penanganan jenazah bisa berjalan baik dan sesuai dengan prosedur yang ada. Intinya, bagaimana tim medis tidak terhalangi ketika menangani jenazah,” tuturnya.
Sedangkan, KTU RSUD Kotamobagu, Rutman Lantong mengatakan, semua tim sudah siap termasuk dari Postmortem DVI Polda Sulut untuk melakukan identifikasi jenazah yang tidak terlalu jelas fisiknya.
Bahkan sudah ada ruangan baru untuk menampung jenazah yang datang dari pertambangan Desa Bakan. “Ruangan baru ini memadai karena tempat yang jauh dari kerumunan masyarakat, jauh dari pendangan umum, dan meminimalisir dampak bau dan kebauan,” ujar Lantong. (Mg_1)
