KOTAMOBAGU – Sebanyak 10 kantong jenazah yang berhasil dievakuasi pada Selasa (5/3/2019) siang ini, namun yang biaa dikenali hanya satu jenazah.
Adapun jenazah yang berhasil dikenali yakni Herlan Okong (21) warga Desa Mopusi, Kabupaten Bolmong.
Hal itu disampaikan orang tua jenazah, Herlina Asiking, bahwa pengharapannya dengan menunggu jenazah bisa ditemukan tim evakuasi sudah sejak sejak 6 hari lalu. “Alhamdulillah, bisa ditemukan tadi pagi. Dan disampaikan tim, bahwa jenazah anak saya pertama kali ditemukan di lokasi tambang,” ujarnya.
Adapun anaknya dikenali melalui tanda lahir dibagian belakang atau punggung, kemudian ada bekas jahitan di bibir atas jenazah, bekas jahitan di lengan kiri dan betis sebelah kanan, serta ada bekas luka dikedua lutut jenazah. “Saya dipanggil tim dokter untuk memperlihatkan tanda-tanda fisik jenazah anak saya. Setelah melihat semuanya, saya langsung yakin pada saat pertama kali melihat tanda bekas luka di bagian bibir atas. Kemudian lebih meyakinkan lagi ketika melihat tanda lahir di bagian punggung jenazah anak saya,” ungkapnya.
Ia katakan, keluarga sudah siap mengubur jenazah dan tempatnya sudah disiapkan. “Kami tinggal tunggu penyerahannya. Kemudian akan dimakamkan langsung hari ini di Desa Mopusi,”
Ia menmabahkan, tinggi jenazah sekitar 160 Cm. “Jenazah meruoakan anak pertam dari 3 bersaudara. Jenazah sudah berkeluarga dan memiliki anak satu,” tambah Herlina Asiking. (Mg_1)
