ZONATOTABUAN.COM, KOTAMOBAGU – Walikota Kotamobagu Ir Hj Tatong Bara berencana akan melakukan penataan anggaran untuk pembangunan Gedung SDN 1 Motoboi Besar. Hal itu disampaikan Walikota Kotamobagu Tatong Bara kepada Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Rukmi Simbala saat melakukan kunjungan di sekolah yang terkena amukan si jago merah pada Kamis (30/1/2020) kemarin.

Ia menyampaikan agar segera membuat usulan pembangunan gedung baru SD Negeri 1 Motoboi Besar.

“Menurut saya, sekolah ini sudah tidak mungkin lagi direhab. Karena seluruh bangunan sudah terkena dampak dari kebakaran yang terjadi kemarin (Kamis). Ada tingkat kerusakan bangunan yang kelihatan secara fisik masih baik, tapi sudah tidak memungkinkan dan beresiko untuk dipakai. Itulah kenapa saya meminta kepada Dinas Pendidikan untuk segera membuat usulan pembangunan gedung baru,” ujar Walikota Tatong Bara.

Makanya kunjungan yang dilakukan ini, untuk melihat sejauh mana dampak dari amukan api yang terjadi pada saat proses belajar mengajar, Kamis (30/1/2020) kemarin.

“Saya hari ini turun langsung untuk melihat seperti apa keadaan kerusakannya akibat kebakaran mulai dari sekolahnya sampai berapa rumah yang ikut terbakar. Untuk sekolah sudah diminta ke Dinas Pendidikan segera lakukan usulan, sedangkan rumah juga sudah ada Dinas PRKP yang sedang mendata untuk mendaparkan bantuan,” tambah Walikota Kotamobagu.

Walikota menjelaskan, peninjauan itu juga berkaitan dengan data dan pelaporan anggaran yang nantinya akan disiapkan pemerintah untuk membangun kembali tempat yang terbakar.
“Proses laporannya ada dan langkah yang paling cepat diambil adalah yang memungkinkan sesuai aturan. Ini kita akan identifikasi karena proses Dana Alokasi Khusus (DAK) akan segera turun. Tapi proses pengadministrasian seperti kebakaran, harus benar-benar dibuatkan. InsyaAllah hari ini kita akan rapat untuk solusinya,” pungkasnya. (*)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini