Vaksinasi Covid-19
Salah satu warga saat mengikuti program vaksinasi.

ZONATOTABUAN.CO – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bolaang Mongondow Timur (Boltim) melalui Dinas Kesehatan (Dinkes) terus melakukan percepatan Vaksinasi guna menekan angka penyebaran Covid-19 diwilayahnya.

Kali ini, kegiatan vaksin masal digelar di Kantor Desa Pinonobatuan Kecamatan Modayag Barat Boltim. Kegiatan ini dilakukan oleh petugas UPTD Puskesmas Modayag Barat mulai para hari Selasa (12/10/2021) hingga Rabu (13/10/2021).

“Kegiatan ini arahan langsung dari Dinkes Boltim dan di tujukan ke kecamatan, kemudian dari kecamatan langsung menekankan ke Sangadi – Sangadi yang ada di Kecamatan Modayag Barat, dan desa Pinobatuan yang bersedia untuk menggelar kegiatan vaksinasi ini,” kata penanggung jawab vaksinasi di Desa Pinobatuan, Christian Bangol.

Sementara itu Kepala Desa (Sangadi) Desa Pinonobatuan, Nasarudin Mamonto mengatakan, pelaksanaan kegiatan vaksin ini sebagai bentuk dukungan Pemerintah Desa (Pemdes) kepada Pemkab Boltim dalam menekan angka penyebaran covid-19 di boltim

“Kami selaku Pemdes mengharapkan semua masyarakat untuk melakukan vaksin demi kesehatan pribadi, karena dengan melakukan vaksin, berarti telah mendukung pemerintah Daerah maupun pemerintah pusat dalam pencegahan penyebaran virus covid-19 di indonesia,” katanya

Lanjutnya, Pemdes Pinonobatuan telah menargetkan sebanyak 500 orang yang akan divaksin hari ini.

“Ini sudah menjadi target dari Pemkab Boltim, dalam setiap kecamatan itu perharinya harus 500 orang yang harus divaksin. Hal ini dikarenakan masyarakat yang telah divaksin di Boltim baru mencapai 26%. Sehingga pemerintah terus melakukan program percepatan vaksin di setiap kecamatan. Pemkab menargetkan 3,500 orang yang harus di vaksin di 7 kecamatan perharinya,” tutupnya.

Adapun kegiatan vaksinasi ini terbuka untuk masyarakat Boltim yang ingin melakukan vaksinasi dosis 1 maupun dosis 2. Sedangkan, jenis vaksin yang digunakan di Desa Pinonobatuan adalah Sinovack dan Moderna. Kegiatan ini juga berlangsung dengan tetap menerapkan protokol kesehatan yang ketat. (*/Murianto)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini