Bupati Boltim Sam Sachrul Mamonto saat menyampaikan materi tupoksi BPD.

ZONA TOTABUAN – Bupati Bolaang Mongondow Timur, Sam Sachrul Mamonto, S.Sos, M.Si memberikan materi kepada 122 anggota Badan Permusyawaratan Desa (BPD), Selasa (6/9/2022) kemarin.

Adapun materi yang diberikan terkait regulasi serta tugas pokok dan fungsi (Tupoksi) BPD, untuk memperkuat peran kelembagaan.

Bupati Sam Sachrul Mamonto (SSM) memaparkan rangkuman regulasi berkaitan Pemerintahan Desa, hingga mengulas ruang lingkup BPD untuk menjalankan Tupoksi sebagai pengawas bagi pemerintahan desa.

Bupati juga menerangkan batasan-batasan tentang apa yang tidak dan bisa dilakukan oleh BPD, selama memangku jabatan selama enam tahun sesuai dengan regulasi.

Bupati juga menyampaikan bahwa ratusan anggota BPD yang telah diambil sumpah, dilahirkan lewat pemilihan yang dilakukan dengan cara demokratis sesuai dengan pilihan masyarakatnya di masing-masing Desa.

“Sehingga meminta kepada semua anggota BPD untuk menunjukan kinerja agar tidak mengecewakan masyarakat yang memilih. Ada anggota BPD yang dilantik sudah menjabat sejak tahun 2010, dan kemudian terpilih lagi. Ini membuktikan bahwa pemilihan yang telah dilakukan sangat demokratis,” ujarnya.

Bupati menyampaikan kepada para anggota BPD agat laksana tugas dengan penuh tanggung jawab.

“Kendati melaksanakan pengawasan, namun tetap harus bersinergi untuk kemajuan daerah. Begitu juga di desa, BPD sebagai lembaga untuk kemajuan desa yang harus bersinergi dengan Pemdes, baik dalam fungsi pengawasan maupun penyusunan peraturan desa,” ungkapnya.

Bupati juga mengatakan bahwa pin yang dikenakan oleh anggota sangat prestise dan sebuah kebanggaan. Periode ini adalah yang pertama di Boltim, jika periode lalu tidak ada pin BPD, maka sekarang BPD sudah menggunakannya.

“Tidak semua bisa mengenakannya. Dari puluhan ribu masyarakat Boltim hanya tiga ratusan lebih yang bisa menggunakan pin yang bapak ibu anggota BPD kenakan sekarang. Karena bapak ibu terpilih berdasarkan regulasi yang ada. Pin yang dikenakan oleh anggota BPD adalah bentuk penghargaan dari negara,” pungkasnya. (*/Mur)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini